Polda Kepri Gelar Operasi Penertiban Kampung Aceh

Operasi Penertiban Kampung Aceh, Kamis (7/11/2024). Foto : Newsbatam.com

BATAM – Polda Kepri dalam upaya menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif, menggelar kegiatan patroli, razia, dan pendataan di Kampung Aceh. Kegiatan ini dilakukan sebagai langkah awal dalam transformasi Kampung Aceh menjadi Kampung Sehat Madani, Kamis (7/11/2024).

Dalam operasi tersebut, petugas gabungan dari Polda Kepri dan Forkopinda Tingkat Daerah berhasil mengamankan sejumlah barang bukti yang terkait dengan tindak pidana seperti narkoba, kendaraan bermotor tanpa surat-surat dan mesin gelper (gelanggang permainan). Selain itu, dilakukan pula pendataan terhadap warga untuk mendapatkan data yang akurat sebagai dasar dalam perencanaan program pembinaan dan pemberdayaan masyarakat.

Dalam kesempatan tersebut, Dirresnarkoba Polda Kepri AKBP Anggoro Wicaksono menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk komitmen Polri dalam memberantas segala bentuk kejahatan dan menciptakan lingkungan yang nyaman bagi masyarakat.

“Selain menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif, kegiatan ini juga dilaksanakan untuk mendukung Program Astacita yang dicanangkan oleh Bapak Presiden dan Wakil Presiden. Melalui program ini, diharapkan dapat tercipta perubahan positif dan berkelanjutan bagi masyarakat serta mendorong peningkatan kualitas hidup di berbagai sektor,” tegas Dirresnarkoba Polda Kepri AKBP Anggoro Wicaksono.

Dia juga menegaskan, bahwa Operasi penindakan telah dilaksanakan di Kampung Aceh terhadap beberapa individu yang terindikasi menggunakan narkoba di wilayah enam RT dalam RW 14. Dimana kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari program Presiden, yaitu Program Asta Cita, dengan salah satu fokus utama pada pencegahan dan pemberantasan narkotika.

“Operasi ini dilakukan bersama instansi terkait. Kami bertujuan menjadikan kampung ini sebagai Kampung Sehat Madani dengan harapan kawasan ini ke depannya dapat terbebas dari narkoba,” ucapnya.

Lebih lanjut dia mengatakan bahwa barang bukti berupa bong bekas pakai dan barang bukti lainnya telah diamankan dan akan dibawa ke Polda untuk proses penyelidikan lebih lanjut. Beberapa individu yang terkonfirmasi positif narkoba akan kami bawa ke Polda untuk proses lanjutan, dengan harapan mereka dapat menjalani rehabilitasi agar terbebas dari ketergantungan terhadap zat terlarang ini.

Dalam operasi yang sama, Polda Kepri juga berhasil mengungkap praktik perjudian konvensional yang meresahkan masyarakat. Tim Ditreskrimum Polda Kepri berhasil mengamankan sejumlah mesin gelper yang dijadikan alat untuk melakukan perjudian. Penemuan ini semakin menguatkan tekad Polda Kepri untuk memberantas segala bentuk kegiatan yang meresahkan masyarakat dan bertentangan dengan hukum.

SIG